Bahaya Hujan abu gunung kelud bagi manusia dan cara mengatasinya

Bahaya Hujan abu gunung kelud bagi manusia dan cara mengatasinya

Hujan abu akibat letusan gunung kelud hingga saat ini masih juga belum berhenti di wilayah solo,jogja,semarang dan juga sekitarnya. Namun saya menghimbau setiap anda untuk tidak meremehkan bahaya hujan abu ini bagi kehidupan manusia terutama pada pernafasan kita. Oleh karena itu berikut ini akan saya bagikan himbauan dan cara mengatasi bahaya hujan abu yang sedang menyelimuti jawa tengah. Dan berikut tips yang bisa saya bagikan.


Warga solo dan sekitarnya mengatasi hujan abu yang terus menyelimuti jalanan ini banyak cara yang bisa mereka lakukan, antara lain adalah dengan munggunakan masker penutup muka, paying ataupun jas hujan supaya menghindari abu menempel ditubuh mereke. Terutama pada bagian pernafsan sangatlah wajib untuk anda tutup dengan masker. Karena abu bisa membahayakan pernafasan anda yang bisa mengakibatkan korban jiwa seperti kabar terbaru yang mengatakan bahwa sudah ada satu korban yang meninggal akibat abu vulkanik.

Dan berikut ini bahaya hujan abu akibat letusan gunung kelud :

Gangguan pernapasan akut
Dari semua gangguan yang ditimbulkan abu terhadap kesehatan, gangguan pernafasan merupakan salah satu dampak yang paling utama dari abu vulkanik. Iritasi hidung dan tenggorokan, batuk, bronkitis, sesak napas, hingga penyempitan saluran napas yang dapat menyebabkan kematian sangat mungkin untuk terjadi. Gangguan pernafasan yang diakibatkan oleh abu vulkanik tentu harus cepat ditangani, karena sistem pernapasan merupakan salah satu hal vital yang menunjang hidup manusia.

Partikel abu yang sangat halus, tentu sangat mengganggu sistem pernafasan, khususnya bagi Anda yang telah memiliki permasalahan paru-paru. Selain itu, paparan abu vulkanik juga sangat berbahaya bagi bayi, anak-anak, warga usia lanjut dan orang dengan penyakit paru kronis seperti asma.

Gangguan penglihatan
Selain menggangu sistem pernapasan, abu vulkanik juga dapat menggangu sistem penglihatan. Abu vulkanik memiliki butiran yang tajam, sehingga dapat menimbulkan gangguan pada mata. Masuknya benda asing pada mata seperti abu vulkanik dapat menyebabkan Anda mengalami iritasi, konjungtivitis (radang pada konjungtiva), abrasi kornea (goresan pada kornea). 

Iritasi pada kulit
Meskipun jarang ditemukan, kasus iritasi pada kulit terkadang ditemukan sepanjang hujan abu, terutama ketika abu gunung berapi tersebut bersifat asam.

Oleh karena itu marilah kita semua terus waspada dengan erupsi gunung kelud ini. Anda bisa mendapatkan status gunung kelud terbaru melalui website ini. Dan terus jaga diri anda untuk mencegah bahaya hujan abu yang terjadi dengan memperhatikan beberapa tips yang saya bagikan diatas.

0 comments:

Post a Comment